Together We Can, Laskar Kuning Lebahku!!!

             Prasangkaku memang tak meleset, setelah beberapa event yang membuat saya kecewa karena ketidak kompakan satu personel penggerak dengan penggerak yang lain karena adanya misundersatanding yang memang harus diikatkan lebih erat lagi. Demi laskar kuning lebahku yang sangat aku banggakan, berkomitmen untuk fokus menggerakkan penggerak yang lain dan menyadarkan bahwa kita bisa bangkit lebih tinggi jika melakukannya dengan bersama-sama, sampai pada akhirnya karena prioritas utama  membuat goresan luka pada laskar penggedor lain yang telah saya idamkan berada didalamnya, berfikiran luas dan mengubah cakrawala berfikir tentang alam semesta melalui kata dan gaya. Namun kenapa luka yang telah ku buat sendiri yang juga membuat goresan luka banyak orang hilang begitu cepat, tak membekas, rupanya itu bukan hidupku. Aku tahu sekarang bahwa saya butuh semangat di sekitarku, aura kuning bersinar berada di sini di laskar kuning lebahku. Ketika cahaya laskar kuningku memudar , maka semangat itu tak boleh memudar juga , mereka membutuhkanku meskipun sebenarnya mereka tak butuh sepertiku. Namun semangat kuning bersinar itu ada berada diseparuh hidupku. 2 bulan tersisa tak boleh pergi dengan begitu saja tanpa menyisakan kenangan. Saya bersyukur bisa bertemu laskar kuning yang lebih bersinar dari saya, laskar kuning akan menambah cerahnya cahaya yang ada lubang di aura. Sinar senyum itu tumbuh di malam kemarin karena memang itu usaha keras yang sangat dibanggakan , meskipun sebelum khobarul khoir itu ada, kita sudah memenenangkannya. 

                 Memenangkan semangat, menambah sinarnya kuning lebah hingga matahari pun tak mampu melihat karenanya, yang padahal pada mulanya laskar kuning lebah itu tak mampu menatapnya. Prestasi ada di tangan, namun tak boleh lepas, karena mungkin akan sulit kembali jika sekali terlepas, meskipun sangat mudah ditangkap. Saya, kami tak butuh dikenal karena kami kuning, bersih yang bekilau yang hanya tampak mata, namun, kami akan di kenal karena cahaya yang mampu menyilaukan sang mata matahari yang tak pernah mendung akan tetapi mebawa kesejukan.